22 Oktober 2025 – Real Madrid tengah bersiap menghadapi laga penting Liga Champions saat menjamu Juventus di Santiago Bernabeu. Jelang duel besar tersebut, perhatian tertuju pada sosok Vinicius Junior. Meski tidak selalu menjadi starter musim ini, pelatih Madrid Xabi Alonso menegaskan bahwa winger asal Brasil itu tetap memegang peran vital dalam skema permainan Los Blancos.
Vinicius mencatat lima gol dan empat assist dari sebelas laga sejak awal musim. Namun, tiga kali ia memulai pertandingan dari bangku cadangan meski dalam kondisi bugar. Keputusan Alonso memberi kesempatan lebih banyak kepada Rodrygo di sisi kiri sempat menimbulkan spekulasi mengenai menurunnya peran Vinicius dalam tim. Situasi ini semakin ramai dibahas karena kontrak sang pemain belum mencapai titik kesepakatan dalam negosiasi terbaru.
Pada laga La Liga akhir pekan lalu melawan Getafe, Vinicius kembali duduk di bench dan baru dimainkan di babak kedua. Keputusan tersebut memunculkan berbagai teori, mulai dari persaingan internal hingga dugaan masalah hubungan antara pemain dan pelatih. Namun Alonso menegaskan bahwa tidak ada persoalan di dalam tim dan bahwa Vinicius tetap menjadi bagian penting dari rencananya.
Alonso menjelaskan bahwa keputusan mencadangkan Vinicius tidak terlepas dari manajemen kondisi fisik jelang laga besar melawan Juventus. Menurutnya, menyimpan tenaga sang winger justru memberi Madrid keuntungan, karena Vinicius diharapkan tampil lebih segar dan mampu memberikan gebrakan di pertandingan yang jauh lebih menentukan.
Dalam konferensi pers, Alonso menyanjung kualitas anak asuhnya tersebut. Ia menilai Vinicius adalah pemain yang mampu mengubah arah permainan hanya lewat satu momen, baik melalui akselerasi cepat maupun kreativitas dalam menembus pertahanan lawan. Sang pelatih juga mengaku senang melihat Vinicius tetap bekerja keras dalam latihan dan menunjukkan sikap profesional, meski menit bermainnya tidak selalu maksimal.
Secara statistik, Real Madrid lebih diunggulkan dalam laga ini. Los Blancos sedang berada dalam performa impresif dengan sepuluh kemenangan dari sebelas pertandingan di semua kompetisi musim ini. Di Liga Champions, mereka tampil konsisten setelah menumbangkan Marseille dan Kairat Almaty.
Di sisi lain, Juventus datang ke Spanyol dalam kondisi kurang ideal. Klub asal Turin itu belum merasakan kemenangan dalam enam laga terakhir dan baru saja kalah dari Como di Serie A. Performa mereka di Liga Champions pun belum memuaskan karena hanya meraih hasil imbang pada dua laga awal.
Pertandingan ini akan menjadi ujian mental bagi Juventus dan kesempatan bagi Madrid untuk menjaga momentum positif. Bagi Vinicius, laga ini bisa menjadi panggung pembuktian. Jika dimainkan sejak awal atau sebagai supersub, ia diharapkan mampu menghadirkan energi baru, kecepatan, dan kreativitas yang dapat menjadi pembeda di Bernabeu.
Madrid mungkin datang sebagai favorit, tetapi Liga Champions selalu menghadirkan kejutan. Dengan sorotan tertuju pada Vinicius dan strategi Alonso, duel kontra Juventus berpotensi menjadi salah satu laga paling menarik di pekan ini. (Redaksi)

