Jakarta, 01 Oktober 2025 – Performa kereta api Makassar–Parepare di tiga kuartal pertama 2025 menunjukkan hasil yang menggembirakan dengan total 228.868 penumpang. Angka ini naik 10,89 persen dari periode sama tahun lalu yang mencapai 206.393 penumpang. Kenaikan ini memperlihatkan bahwa kereta api telah menjadi bagian penting dari sistem transportasi di Sulawesi Selatan dan semakin dipercaya oleh masyarakat luas.
Vice President Public Relations KAI Anne Purba mencatat bahwa bulan Mei 2025 menjadi periode paling sibuk dengan 36.545 penumpang, rekor tertinggi sejak operasional dimulai Oktober 2022. Pertumbuhan ini menandakan kepercayaan masyarakat yang semakin besar terhadap keamanan dan kenyamanan perjalanan menggunakan kereta api. “Pencapaian ini adalah wujud kepercayaan masyarakat terhadap kereta api sebagai moda transportasi yang lebih aman, nyaman, dan efisien,” ungkap Anne menekankan pentingnya kepercayaan publik dalam kesuksesan layanan ini.
Kereta api Makassar–Parepare membuka akses lebih mudah ke berbagai lokasi wisata menarik di Sulawesi Selatan. Penumpang dapat mengunjungi Pantai Losari yang menjadi ikon Makassar, Benteng Rotterdam yang penuh nilai sejarah, keindahan alam Rammang-Rammang di Maros, hingga Monumen Cinta Habibie–Ainun di Parepare yang menyimpan kisah romantis. Kemudahan transportasi ini membuat wisatawan lebih tertarik untuk menjelajahi kekayaan alam dan budaya kawasan tersebut dengan biaya yang terjangkau.
Kehadiran jalur kereta api juga memberikan dampak positif bagi ekonomi rakyat di sekitar stasiun. Pelaku usaha kecil menengah memanfaatkan peluang ini dengan menjual aneka kuliner khas seperti coto Makassar, bandeng bakar Pangkep, dan kopi Parepare. Meningkatnya jumlah pengunjung membuat produk lokal semakin laris dan memberikan penghasilan tambahan bagi masyarakat. Jalur ini juga memperkuat posisi Sulawesi Selatan sebagai pintu gerbang pembangunan kawasan timur Indonesia dengan membuka peluang investasi dan pemerataan pembangunan.
(Redaksi)