Jakarta, 11 September 2025 – Banjir bandang di Bali dan NTT membuat ribuan warga kehilangan akses terhadap kebutuhan harian. Menyadari hal ini, BNI segera menyalurkan bantuan berupa bahan pokok yang dapat langsung digunakan masyarakat.

Bantuan yang disalurkan meliputi beras, telur, minyak goreng, mie instan, air mineral, serta kebutuhan pokok lainnya. Distribusi dilakukan dengan cepat agar warga tidak mengalami kekurangan bahan pangan.

BNI bekerja sama dengan pemerintah daerah dan relawan lokal untuk menyalurkan bantuan. Kolaborasi ini memungkinkan distribusi lebih terarah dan menjangkau warga yang benar-benar membutuhkan.

Menurut perwakilan BNI, bantuan kebutuhan harian ini adalah prioritas utama dalam masa tanggap darurat. “Kami ingin memastikan warga tetap bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari meski dalam kondisi darurat,” ungkapnya.

Respon cepat BNI mendapat apresiasi dari warga terdampak. Mereka mengaku bantuan tersebut sangat membantu di tengah kesulitan memenuhi kebutuhan dasar akibat akses yang terputus.

Selain distribusi logistik, BNI juga mendukung upaya pemulihan jangka menengah dengan menyiapkan program bantuan lanjutan. Langkah ini bertujuan agar masyarakat bisa segera bangkit.

Aksi tanggap darurat BNI menunjukkan bahwa kepedulian sosial harus diwujudkan dalam tindakan nyata, bukan hanya sebatas wacana. Kehadiran mereka di lapangan menjadi bukti keseriusan dalam mendampingi korban bencana.

Dengan bantuan kebutuhan harian yang disalurkan, BNI berharap dapat memberikan nafas baru bagi masyarakat Bali dan NTT untuk menghadapi masa sulit pascabencana. (Redaksi)

Jakarta, 11 September 2025 – Banjir bandang di Bali dan NTT membuat ribuan warga kehilangan akses terhadap kebutuhan harian. Menyadari hal ini, BNI segera menyalurkan bantuan berupa bahan pokok yang dapat langsung digunakan masyarakat.

Bantuan yang disalurkan meliputi beras, telur, minyak goreng, mie instan, air mineral, serta kebutuhan pokok lainnya. Distribusi dilakukan dengan cepat agar warga tidak mengalami kekurangan bahan pangan.

BNI bekerja sama dengan pemerintah daerah dan relawan lokal untuk menyalurkan bantuan. Kolaborasi ini memungkinkan distribusi lebih terarah dan menjangkau warga yang benar-benar membutuhkan.

Menurut perwakilan BNI, bantuan kebutuhan harian ini adalah prioritas utama dalam masa tanggap darurat. “Kami ingin memastikan warga tetap bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari meski dalam kondisi darurat,” ungkapnya.

Respon cepat BNI mendapat apresiasi dari warga terdampak. Mereka mengaku bantuan tersebut sangat membantu di tengah kesulitan memenuhi kebutuhan dasar akibat akses yang terputus.

Selain distribusi logistik, BNI juga mendukung upaya pemulihan jangka menengah dengan menyiapkan program bantuan lanjutan. Langkah ini bertujuan agar masyarakat bisa segera bangkit.

Aksi tanggap darurat BNI menunjukkan bahwa kepedulian sosial harus diwujudkan dalam tindakan nyata, bukan hanya sebatas wacana. Kehadiran mereka di lapangan menjadi bukti keseriusan dalam mendampingi korban bencana.

Dengan bantuan kebutuhan harian yang disalurkan, BNI berharap dapat memberikan nafas baru bagi masyarakat Bali dan NTT untuk menghadapi masa sulit pascabencana. (Redaksi)