22 September 2025 – Film horor Indonesia kembali mencetak prestasi gemilang. ‘Sukma’ berhasil menembus angka lebih dari 560 ribu penonton hanya dalam waktu singkat, sebuah capaian yang membuktikan besarnya minat masyarakat terhadap karya lokal di tengah dominasi film horor internasional.
Keberhasilan ini bukanlah hasil instan. Proses panjang mengiringi lahirnya ‘Sukma’, dimulai dari penulisan naskah yang memakan waktu hampir satu setengah tahun hingga tahap produksi yang berlangsung selama setahun penuh. Seluruh rangkaian dikerjakan dengan penuh keseriusan dan perhatian terhadap detail.
Salah satu aspek penting yang mendukung kesuksesan film ini adalah pemilihan pemain. Alih-alih mengutamakan popularitas, tim produksi lebih menekankan kemampuan akting. Hasilnya, para aktor dinilai mampu menyatu sempurna dengan karakter yang mereka perankan, membuat penonton semakin larut dalam cerita.
Dari sisi teknis, kualitas produksi ‘Sukma’ juga tidak main-main. Mulai dari color grading, tata musik, hingga efek visual (CGI), semua dikerjakan dengan standar tinggi. Proses pengerjaan CGI bahkan memakan waktu delapan bulan—sebuah langkah berani yang jarang ditempuh film horor lokal.
Kerja keras itu terbayar. ‘Sukma’ hadir bukan hanya sebagai tontonan menegangkan, tetapi juga menawarkan pengalaman visual memukau yang mampu menyentuh emosi penonton. Film ini membuktikan bahwa produksi Indonesia dapat berdiri sejajar dengan karya internasional.
Dengan pencapaian lebih dari setengah juta penonton, tim produksi optimistis ‘Sukma’ akan terus meraih hati penonton yang lebih luas dan menjadi salah satu film horor lokal yang patut dikenang. (Redaksi)