Makassar, 28 Juli 2025 – PT Pelindo Jasa Maritim (SPJM) Grup mencatat torehan bersejarah pada semester I 2025 dengan meraih laba usaha yang disebut-sebut sebagai salah satu yang tertinggi dalam beberapa tahun terakhir. Subholding PT Pelabuhan Indonesia (Persero) yang beroperasi di sektor marine, peralatan, jasa pelabuhan, docking, dan shipyard ini membukukan pendapatan usaha naik 16,87% Year on Year (YoY), dengan laba usaha menembus 159,09% dari Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) 2025. Laba usaha grup secara keseluruhan juga meningkat 18,78% YoY.
Pencapaian ini sejalan dengan tingginya trafik kapal yang mencapai 166.264 call atau 104,87% target semester I. Layanan pemanduan menorehkan 319.397 gerakan (106,59% RKAP), sedangkan penundaan kapal tumbuh 11,35% YoY menjadi 2,62 miliar GT-jam (111,44% RKAP). Aktivitas docking pun naik 10,54% menjadi 21 unit, sebagian besar diselesaikan tepat waktu.
Dalam stream pengerukan, realisasi volume kerja mencapai 541.209 m³, naik 39,15% YoY, dan pengelolaan alur menyentuh 13.817.403 ton atau 105,6% dari target. Sementara di lini peralatan, availability alat tercatat 90,33% (106,28% RKAP), Mean Time Repair hanya 3,39 jam—lebih cepat 21,8% YoY, dan Mean Time Between Failures mencapai 126,79 jam, juga naik 13,12%.
Port utility turut memberikan kontribusi besar: distribusi BBM 34.302 KL (naik 19,57%), air bersih 1.397.341 ton (naik 16,7%), listrik 104.336.470 kWh (107,47% RKAP), pengelolaan limbah sebanyak 83.995 kg, serta distribusi gas 7.766.304 MMBTU (189,13% RKAP).
“Kinerja SPJM pada semester ini tentu merupakan salah satu bukti komitmen SPJM untuk terus berkembang dan melaksanakan pelayanan secara maksimal untuk pada pengguna jasa kami,” ungkap Tubagus Patrick, SVP Sekretaris Perusahaan SPJM.
Ia menegaskan, torehan ini menjadi salah satu pencapaian terbaik perusahaan. “Dengan terus memacu kinerja pelayanan kami berharap program ekspansi lanjutan bisnis MEPS sesuai roadmap Perusahaan untuk tahun 2025 dapat dicapai dengan baik,” pungkas Patrick. (Redaksi)