28 Oktober 2025 – Pertandingan seru tersaji di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) ketika Persib Bandung menjamu Persis Solo dalam lanjutan Super League musim 2025. Meski sempat kehilangan satu pemain sejak babak pertama, Maung Bandung tetap tampil trengginas dan berhasil menaklukkan tamunya dengan skor meyakinkan 2-0.
Awal Gemilang Persib Lewat Gol Cepat Guaycochea
Pertandingan baru berjalan 12 menit, publik Bandung sudah bersorak. Luciano Guaycochea, gelandang asal Argentina yang dikenal memiliki kaki kiri mematikan, membuka keunggulan Persib lewat tendangan voli spektakuler. Bola mengarah deras ke sudut kiri gawang tanpa bisa dijangkau oleh kiper Persis, Muhammad Riyandi. Gol itu menegaskan dominasi awal Persib yang tampil percaya diri di hadapan puluhan ribu Bobotoh.
Namun, kebahagiaan itu tidak berlangsung lama. Di menit ke-28, Guaycochea harus meninggalkan lapangan lebih cepat setelah wasit memberinya kartu merah langsung. Ia dianggap melakukan pelanggaran keras dengan mengangkat kaki terlalu tinggi hingga menjatuhkan penyerang Persis, Kodai Tanaka.
Bermain dengan 10 Pemain, Persib Tetap Mendominasi
Meski bermain dengan satu pemain lebih sedikit, Persib tidak menurunkan intensitas serangan. Justru mereka terlihat semakin disiplin dan solid. Di menit ke-42, Ramon Tanque nyaris menggandakan keunggulan setelah sundulannya menyambut umpan silang Eliano Reijnders ditepis dengan gemilang oleh Riyandi.
Hanya dua menit berselang, Ramon kembali mencetak gol lewat tandukan hasil sepak pojok Marc Klok. Namun, euforia Bobotoh seketika sirna setelah wasit menganulir gol tersebut karena bola lebih dulu menyentuh tangan penyerang asal Brasil itu. Babak pertama pun ditutup dengan keunggulan tipis 1-0 untuk Persib.
Gol Cepat Babak Kedua Mantapkan Kemenangan
Memasuki babak kedua, Maung Bandung langsung tancap gas. Di menit ke-49, Uilliam Barros melesakkan tembakan jarak jauh keras yang menghujam pojok kiri gawang Persis. Gol indah itu berawal dari kerja sama apik dengan Beckham Putra yang memberikan umpan terukur. Skor pun berubah menjadi 2-0 untuk Persib, membuat suasana GBLA semakin bergemuruh.
Persis mencoba mengejar ketertinggalan. Sho Yamamoto memiliki peluang emas di menit ke-55, namun tendangannya melenceng tipis dari gawang Teja Paku Alam. Kodai Tanaka juga berusaha menebus peluang yang hilang dengan sepakan keras di menit ke-61, namun kembali gagal menemui sasaran. Hingga peluit panjang dibunyikan, skor 2-0 tetap bertahan untuk kemenangan tuan rumah.
Persib Naik ke Papan Atas, Persis Terpuruk di Zona Merah
Tambahan tiga poin penting ini membawa Persib Bandung naik ke posisi lima klasemen sementara dengan torehan 16 poin dari delapan pertandingan. Performa konsisten mereka membuktikan bahwa pasukan Bojan Hodak masih menjadi salah satu kekuatan paling berbahaya di kompetisi musim ini.
Sementara itu, Persis Solo harus kembali menelan hasil pahit. Kekalahan ini membuat mereka tetap terjebak di zona degradasi, tepatnya di posisi ke-17 dengan hanya mengoleksi lima poin dari sembilan laga.
Meski bermain dengan sepuluh orang, kemenangan ini menunjukkan karakter kuat dan semangat juang tinggi dari skuad Maung Bandung. Bagi Bobotoh, malam itu menjadi bukti bahwa Persib bukan hanya tangguh ketika lengkap, tetapi juga punya mental baja untuk tetap menang bahkan dalam kondisi sulit. GBLA pun kembali menjadi lautan biru penuh kebanggaan. (Redaksi)

