Jakarta, 6 Desember 2025 – PT Kereta Api Indonesia (Persero) semakin menegaskan peranannya sebagai pemimpin perusahaan transportasi berkelanjutan dengan resmi bergabung dalam United Nations Global Compact (UNGC). Keikutsertaan ini menjadi bukti nyata komitmen KAI terhadap transportasi rendah emisi.

EVP of Corporate Secretary KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji menegaskan, “Bergabung dengan UNGC menegaskan komitmen KAI untuk Semakin Melayani melalui operasional yang berkelanjutan, ramah lingkungan, dan berintegritas.”

KAI dikenal sebagai moda transportasi berbasis rel yang ramah lingkungan, dengan inovasi-inovasi berkelanjutan yang memberikan dampak langsung bagi masyarakat. Salah satunya adalah Carbon Footprint Calculator di aplikasi Access by KAI, yang membantu penumpang menghitung kontribusi pengurangan emisi.

Perusahaan juga mengoptimalkan perjalanan penumpang melalui Face Recognition di stasiun, serta mendorong perilaku ramah lingkungan dengan penyediaan water station untuk mengurangi penggunaan plastik sekali pakai.

Selain itu, KAI memperluas program edukasi publik seperti Rail Clinic, Rail Library, dan Rail Kids Daycare untuk meningkatkan kesadaran tentang keberlanjutan di lingkungan perusahaan maupun masyarakat.

Transformasi hijau KAI diwujudkan melalui pemanfaatan energi terbarukan, pemasangan panel surya (PLTS), pengembangan teknologi ramah lingkungan, dan penguatan efisiensi energi pada sarana dan prasarana.

Transparansi perusahaan diperkuat melalui PPID dan platform Sustainability Web yang menampilkan capaian keberlanjutan secara berkala.

Dengan langkah ini, KAI memperkuat kepemimpinan global di sektor transportasi berkelanjutan sekaligus menyiapkan transportasi masa depan yang hijau, aman, dan memberi manfaat bagi generasi mendatang (Redaksi).

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *