16 Oktober 2025 – Perjuangan keras Jonatan Christie di Denmark Open 2025 berbuah manis. Tunggal putra andalan Indonesia itu berhasil melaju ke babak 16 besar setelah menumbangkan wakil Jepang, Kenta Nishimoto, dalam laga tiga gim yang berlangsung penuh drama di Jyske Bank Arena, Odense, Kamis dini hari waktu Indonesia.
Jonatan sempat mengalami awal yang sulit di gim pertama. Ia tertinggal 0-5 di menit-menit awal dan kesulitan menemukan ritme permainannya. Meskipun sempat memperkecil ketertinggalan menjadi 3-5, Nishimoto tampil lebih tenang dan efektif dalam mengatur tempo permainan. Pebulu tangkis Jepang itu memimpin 11-6 saat interval dan terus menjaga keunggulannya hingga menutup gim pertama dengan skor 21-10.
Tertinggal satu gim, Jonatan tak ingin mengulang kesalahan yang sama. Ia tampil lebih agresif dan percaya diri di gim kedua. Smash-smash keras dan permainan net yang lebih rapi membuat Jonatan unggul cepat 4-1. Pebulu tangkis berusia 27 tahun itu terus menjaga jarak aman, memimpin 11-5 di interval, dan kemudian menuntaskan gim kedua dengan kemenangan meyakinkan 21-11.
Momentum kemenangan di gim kedua membuat Jonatan semakin percaya diri. Di gim penentuan, duel sempat berlangsung ketat hingga skor 3-3, namun setelah itu Jonatan benar-benar menguasai pertandingan. Ia mencetak enam poin beruntun dan unggul jauh 11-4 saat interval. Setelah sempat kehilangan dua angka, Jonatan kembali tancap gas dengan mencetak delapan poin tanpa balas hingga menutup laga dengan skor telak 21-7.
Kemenangan ini memastikan langkah Jonatan Christie ke babak 16 besar Denmark Open 2025. Performa impresif di dua gim terakhir menunjukkan mental juara dan stamina yang tetap terjaga meski pertandingan berjalan dalam tempo tinggi.
Namun, nasib berbeda dialami sektor ganda putri Indonesia. Pasangan Lanny Tria Mayasari dan Amallia Cahaya Pratiwi harus tersingkir lebih awal setelah takluk dari unggulan keempat asal Jepang, Rin Iwanaga dan Kie Nakanishi. Lanny dan Tiwi sebenarnya mampu memberikan perlawanan ketat di gim pertama, namun akhirnya kalah dengan skor 19-21 dan 10-21.
Dengan hasil ini, Indonesia masih menaruh harapan besar pada sektor tunggal putra, di mana Jonatan Christie dan beberapa wakil lainnya diharapkan mampu melangkah lebih jauh dan menjaga asa Merah Putih di turnamen bergengsi yang masuk dalam kalender BWF World Tour Super 750 tersebut.
Denmark Open 2025 sendiri menjadi salah satu ajang penting menjelang akhir musim, di mana para pemain dunia berlomba mengumpulkan poin untuk memperkuat posisi mereka di peringkat dunia dan menuju ke turnamen elit akhir tahun. Bagi Jonatan Christie, kemenangan atas Nishimoto menjadi langkah awal yang berharga untuk menjaga momentum sekaligus mengukuhkan statusnya sebagai salah satu tunggal putra terbaik dunia saat ini. (Redaksi)