IPC TPK Dorong Budaya Kolaboratif untuk Lingkungan Kerja yang Lebih Progresif
Jakarta, 6 Mei 2025 – Perubahan di dunia industri kini menuntut perusahaan untuk tidak hanya fokus pada hasil, tetapi juga cara mencapai hasil tersebut. Di tengah transformasi tersebut, IPC Terminal Petikemas (IPC TPK) mengambil langkah nyata dengan menanamkan budaya kolaboratif dalam operasional sehari-hari. Tujuannya adalah menciptakan lingkungan kerja yang lebih progresif, produktif, dan manusiawi.
Sebagai bagian dari inisiatif tersebut, IPC TPK menggulirkan program pembagian makanan gratis bagi para Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM), sopir truk, dan pekerja pelabuhan lainnya. Program ini tidak hanya menunjukkan kepedulian, tetapi juga memperkuat kerja sama antara seluruh pihak yang terlibat dalam operasional pelabuhan. Pelaksanaan perdana berlangsung pada Jumat (2/5), dengan 410 paket makanan didistribusikan di area kerja IPC TPK.
“Pada kesempatan pertama ini, kami bagikan 410 paket makanan kepada Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM), pengemudi truk dan pekerja di terminal petikemas. Mereka adalah garda terdepan dalam menjaga produktivitas di pelabuhan. Memberikan mereka asupan makanan yang layak di tengah kesibukan merupakan bentuk perhatian kami agar mereka tetap sehat dan produktif,” ujar Pramestie Wulandary, Corporate Secretary IPC TPK.
Dengan menyasar seluruh elemen tenaga kerja, dari pekerja lapangan hingga pengemudi, program ini mendorong rasa kebersamaan dan saling menghargai di lingkungan kerja. Selain itu, pembagian makanan di lokasi kerja membantu mengefisienkan waktu, mengurangi waktu jeda makan yang biasanya harus dilakukan di luar area terminal.
Data dari Harvard Business Review menyatakan bahwa menyediakan makanan sehat di tempat kerja dapat meningkatkan produktivitas hingga 25%. Namun lebih dari itu, IPC TPK melihat peluang membangun rasa saling percaya dan sinergi yang lebih erat melalui langkah-langkah sederhana namun berdampak.
Melalui program ini, kolaborasi tidak hanya menjadi slogan, melainkan ditanamkan sebagai budaya kerja. IPC TPK meyakini bahwa lingkungan kerja progresif terbentuk dari kolaborasi yang tumbuh atas dasar kepedulian dan penghargaan terhadap peran masing-masing individu.
“Harapan dengan adanya program ini, IPC TPK dapat menciptakan lingkungan kerja yang humanis, aman dan mendukung produktivitas tinggi sehingga menjadi inspirasi bagi pelaku industri lainnya untuk terus menumbuhkan budaya peduli di lingkungan kerja yang berkelanjutan,” tutup Pramestie. (Redaksi)
