Jakarta, 03 Desember 2025 – PT Kereta Api Indonesia (Persero) menekankan efisiensi operasional sebagai kunci menjaga keandalan listrik nasional. Distribusi batu bara yang tepat waktu menjamin PLTU di Jawa dan Bali beroperasi optimal, mendukung kebutuhan masyarakat dan industri.
Satu rangkaian kereta barang mampu mengangkut hingga 30 gerbong, masing-masing berkapasitas 42 ton, sehingga pengiriman volume besar dapat dilakukan sekaligus.
Hingga November 2025, total pengangkutan batu bara oleh KAI mencapai 52.722.455 ton, meningkat 4,3 persen dibanding tahun sebelumnya. Peningkatan ini menegaskan kesiapan menghadapi lonjakan konsumsi listrik akhir tahun.
Anne Purba, Vice President Corporate Communication KAI, menekankan pentingnya koordinasi. “Melalui operasional yang konsisten dan perencanaan jangka panjang, KAI terus menjadi mitra strategis dalam menjaga pasokan energi yang mendukung aktivitas ratusan juta masyarakat,” ujarnya.
Koordinasi intensif dengan operator PLTU dan pemasok batu bara memastikan distribusi berjalan sesuai kebutuhan harian.
Terminal modern dan fasilitas bongkar muat cepat mendukung efisiensi pengiriman dan mempercepat aliran batu bara ke pembangkit.
Jalur rel bebas hambatan mempercepat perjalanan kereta dan menjaga ketepatan waktu distribusi.
Dengan efisiensi operasional ini, KAI menjaga keandalan listrik nasional dan produktivitas masyarakat tetap terjamin. (Redaksi)

