Jakarta, 17 September 2025 – Konsistensi PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. atau BNI dalam menerapkan tata kelola perusahaan (GCG) kembali mendapat pengakuan bergengsi. Pada ajang The 16th IICD Corporate Governance Conference & Award 2025, BNI berhasil meraih penghargaan tertinggi “Leadership in Corporate Governance”.
Corporate Secretary BNI, Okki Rushartomo, menjelaskan bahwa penghargaan ini mencerminkan keberhasilan perusahaan mengangkat standar GCG Indonesia hingga diakui di level ASEAN. BNI naik peringkat dari predikat “Best Overall” menjadi “Leadership in Corporate Governance”, sebuah capaian yang menunjukkan konsistensi penguatan prinsip transparansi dan akuntabilitas.
“Pencapaian ini semakin memotivasi kami untuk menjaga kepercayaan publik sekaligus memperkuat transparansi, akuntabilitas, serta integritas di setiap aktivitas perusahaan,” ujar Okki.
Penghargaan diberikan dengan acuan ASEAN Corporate Governance Scorecard (ACGS), instrumen yang digunakan oleh ASEAN Capital Markets Forum (ACMF) untuk mengukur kualitas tata kelola korporasi.
BNI dianggap mampu memenuhi standar tertinggi ACGS, yang menunjukkan praktik GCG perusahaan telah sejalan dengan prinsip-prinsip internasional. Hal ini juga memperkuat daya saing BNI dalam kancah regional.
Penilaian dilakukan terhadap 200 emiten berkapitalisasi besar (Big Cap) dan menengah (Mid Cap) di Bursa Efek Indonesia, berdasarkan metodologi ACGS 2023.
Okki menegaskan bahwa tata kelola perusahaan adalah fondasi penting dalam membangun keberlanjutan usaha dan menjaga daya saing.
“Ke depan, BNI berkomitmen untuk terus menerapkan prinsip GCG dan sustainability secara konsisten. Kami percaya tata kelola yang kuat dan berkelanjutan bukan hanya mendorong kinerja perusahaan, tetapi juga menciptakan nilai tambah bagi pemegang saham, nasabah, dan masyarakat luas,” ungkapnya. (Redaksi)

