23 Oktober 2025 – Jalan kaki dikenal sebagai olahraga murah, mudah, dan bisa dilakukan siapa saja. Aktivitas sederhana ini sudah lama dipercaya mampu menjaga tubuh tetap bugar. Namun pertanyaannya, apakah semua jenis jalan kaki memberikan manfaat yang sama besar bagi kesehatan? Ternyata, ada satu jenis jalan kaki yang dinilai lebih efektif dalam meningkatkan kebugaran sekaligus menjaga fungsi otak, yaitu berjalan di medan yang tidak rata.
Selama ini banyak orang berlomba mencapai tujuh ribu hingga sepuluh ribu langkah setiap hari. Meski baik untuk kesehatan, fokus pada jumlah langkah saja ternyata tidak cukup. Seorang pakar kesehatan dan umur panjang, Michael Hunter, menjelaskan bahwa kualitas berjalan kaki juga memiliki peran penting. Menurutnya, berjalan di permukaan yang tidak rata memiliki manfaat fisik dan mental yang jauh lebih besar daripada berjalan di jalan datar.
Mengapa Medan Tidak Rata Lebih Menyehatkan
Hunter memaparkan bahwa berjalan di permukaan tanah yang berbatu, berakar, bergelombang, atau tanah hutan dapat memberikan tantangan alami pada tubuh. Tantangan inilah yang kemudian memaksa otot dan sistem saraf bekerja lebih aktif.
Beberapa manfaat yang dapat diperoleh antara lain:
1. Menguatkan kaki dan pergelangan
Saat berjalan di permukaan yang tidak stabil, tubuh secara otomatis mengaktifkan otot stabilisator pada kaki dan pergelangan. Hal ini membuat koordinasi tubuh meningkat sekaligus membantu mencegah cedera.
2. Mengurangi risiko jatuh
Penelitian menunjukkan bahwa lansia yang rutin berjalan di medan tidak rata mengalami peningkatan stabilitas hingga lebih dari dua puluh persen. Dengan kata lain, keseimbangan tubuh menjadi lebih baik dan risiko jatuh dapat berkurang.
3. Meningkatkan kinerja otak dan daya ingat
Saat berjalan di medan alam seperti hutan, otak dilatih untuk terus fokus pada pijakan kaki. Aktivitas ini merangsang bagian otak yang berperan dalam memori dan konsentrasi sehingga kemampuan kognitif ikut terjaga. Beberapa studi bahkan mencatat bahwa efek positif tersebut masih bertahan meskipun aktivitas berjalan telah selesai.
4. Menurunkan stres secara alami
Berjalan di alam terbuka dapat menurunkan kadar hormon stres dalam tubuh. Suara alam, aroma pepohonan, dan lingkungan yang tenang membantu menciptakan rasa hadir atau mindful. Kondisi ini mengurangi stres, memperbaiki suasana hati, serta meningkatkan rasa bahagia.
Alasan Medan Alam Lebih Baik untuk Mental
Berjalan di hutan atau area terbuka bukan hanya melatih tubuh, tetapi juga pikiran. Lingkungan alam memberikan stimulasi yang tidak ditemukan saat berjalan di jalan kota. Ada suara ranting, angin, aroma tanah, hingga kicau burung yang menciptakan keterhubungan dengan sekitar. Aktivitas ini membantu menenangkan pikiran dan membuat seseorang lebih fokus pada momen sekarang.
Selain itu, permukaan tanah yang tidak rata juga merangsang bagian otak yang berkaitan dengan konsentrasi, perencanaan, dan pengambilan keputusan. Otak dipaksa lebih waspada agar tubuh tidak terjatuh, sehingga refleks dan koordinasi pun ikut terasah.
Tips Aman Berjalan di Medan Tidak Rata
Agar manfaatnya semakin maksimal, berikut beberapa tips yang disarankan Hunter:
- Pilih jalur tanah seperti taman, hutan, pantai berbatu, atau area perbukitan
- Berjalan tanpa alas kaki jika kondisinya aman dan tidak ada benda tajam
- Lakukan dengan perlahan sambil menikmati suasana sekitar
Jalan kaki tetap menjadi olahraga sederhana yang sangat baik untuk semua usia. Namun jika ingin manfaat yang lebih besar bagi tubuh dan pikiran, cobalah sesekali berjalan di alam dengan permukaan yang tidak rata. Aktivitas ini bukan hanya menyehatkan fisik, tetapi juga membantu menjaga kejernihan pikiran dan ketenangan batin. (Redaksi)

