Jakarta, 20 Agustus 2025 – Sebagai bagian dari komitmen keberlanjutan, IPC Terminal Petikemas (IPC TPK) memperluas area hijau di seluruh terminalnya. Inisiatif ini bertujuan menciptakan lingkungan kerja yang lebih ramah lingkungan sekaligus mendukung efisiensi operasional pelabuhan.

Direktur Utama IPC TPK, Guna Mulyana, menekankan pentingnya keberlanjutan dalam setiap strategi perusahaan. “Kami akan terus berfokus pada peningkatan layanan, membuka layanan tambahan rute, serta digitalisasi sehingga pelabuhan semakin efisien,” ujarnya.

Area hijau yang diperluas berfungsi sebagai penyangga emisi dari aktivitas bongkar muat, sekaligus mendukung kenyamanan pekerja dan pengguna jasa di terminal.

Selain itu, IPC TPK juga menerapkan elektrifikasi alat bongkar muat dan digitalisasi operasional melalui TOS Nusantara dan Terminal Booking System. Semua upaya ini sejalan dengan pengurangan jejak karbon di pelabuhan.

Langkah ini mendukung target perusahaan untuk meningkatkan trafik petikemas hingga 3,5 juta TEUs pada tahun 2025 dan menjaga kinerja tetap tinggi seperti yang tercatat pada semester pertama dengan 2,009 juta TEUs.

Pengembangan area hijau juga menjadi bagian dari strategi keberlanjutan yang mendukung standar internasional serta meningkatkan citra pelabuhan sebagai fasilitas modern dan ramah lingkungan.

IPC TPK berharap inisiatif ini menjadi contoh bagi pelabuhan lain di Indonesia untuk menggabungkan efisiensi operasional dan keberlanjutan lingkungan.

Dengan integrasi digital, efisiensi terminal, dan area hijau, IPC TPK memperkuat posisi sebagai pelabuhan kelas dunia yang bertanggung jawab terhadap lingkungan. (Redaksi)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *