KAI Group Catatkan Lonjakan Pelanggan 9% di Kuartal I 2025, Bukti Kepercayaan Masyarakat Terhadap Transportasi Rel
Jakarta, 9 Mei 2025 – KAI Group kembali mencatatkan pencapaian signifikan di awal tahun 2025 dengan melayani 157,1 juta pelanggan selama Januari hingga April. Angka ini meningkat 9,01% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, menegaskan bahwa kereta api semakin menjadi moda transportasi favorit masyarakat Indonesia.
Pertumbuhan ini didorong oleh berbagai segmen layanan yang dikelola KAI Group. KAI Commuter masih menjadi tulang punggung mobilitas harian, dengan jumlah pelanggan mencapai 125,8 juta orang. Hal ini menunjukkan bahwa kereta komuter tetap menjadi pilihan utama untuk bepergian di kawasan perkotaan, khususnya di wilayah Jabodetabek.
Tidak kalah impresif, LRT Jabodebek mengalami lonjakan jumlah penumpang hingga 60,82%. Angka ini memperlihatkan antusiasme masyarakat terhadap moda transportasi perkotaan yang cepat, terintegrasi, dan ramah lingkungan. Pertumbuhan yang pesat ini juga mengindikasikan keberhasilan pengembangan jaringan LRT sebagai solusi mobilitas urban.
Sementara itu, segmen wisata kereta api juga mengalami peningkatan yang signifikan. KAI Wisata tumbuh sebesar 35,49%, dipicu oleh meningkatnya minat masyarakat terhadap pengalaman perjalanan yang unik dan nyaman. Layanan seperti Kereta Panoramic menjadi daya tarik utama, menghadirkan sensasi perjalanan jarak jauh yang menggabungkan kenyamanan dan pemandangan alam yang memukau.
Layanan kereta cepat Whoosh pun tidak kalah menarik. Dengan pertumbuhan pelanggan sebesar 14,89%, moda transportasi ini semakin diterima sebagai alternatif efisien untuk perjalanan antarkota. Penggunaan Whoosh menunjukkan pergeseran masyarakat ke transportasi berkecepatan tinggi yang menawarkan waktu tempuh lebih singkat.
KAI Bandara juga mencatat pertumbuhan pelanggan sebesar 10,94%, yang menegaskan bahwa konektivitas antara transportasi rel dan udara semakin diminati masyarakat. Begitu pula dengan LRT Sumsel yang tumbuh 9,77%, memperlihatkan perkembangan moda transportasi publik berbasis rel di luar Pulau Jawa.
Secara keseluruhan, pertumbuhan positif ini bukan hanya soal jumlah penumpang semata, tetapi juga cerminan dari keberhasilan KAI Group dalam memperluas akses transportasi yang inklusif dan berkualitas. Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, menyatakan, “Angka pertumbuhan ini menegaskan bahwa layanan kereta api makin dipercaya sebagai solusi transportasi yang aman, cepat, dan merata.”
Melalui capaian ini, KAI Group tidak hanya menghubungkan lokasi-lokasi geografis, tetapi juga membuka ruang bagi aktivitas sosial dan ekonomi masyarakat yang berdampak positif bagi lingkungan sekitar. KAI terus berkomitmen memperkuat perannya sebagai penggerak mobilitas nasional yang ramah lingkungan dan andal. (Redaksi)
