Libur Waisak, Okupansi Kereta Api Nasional Rata-rata Melebihi 100 Persen

Jakarta, 12 Mei 2025 – Selama libur Waisak, kereta api menjadi moda transportasi andalan masyarakat untuk bepergian ke berbagai kota. PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat rata-rata okupansi nasional mencapai di atas 100 persen hingga 12 Mei 2025, menunjukkan tingginya minat masyarakat terhadap layanan kereta api. Data menunjukkan, penjualan tiket KA Jarak Jauh dan KA Lokal masing-masing telah mencapai 96 persen dari total kapasitas yang tersedia.
Puncak arus keberangkatan terjadi pada Sabtu, 10 Mei 2025, dengan 207.571 pelanggan terlayani dalam satu hari, atau 124 persen dari kapasitas kursi yang disediakan. Sistem dinamis naik-turun penumpang di berbagai stasiun membuat satu kursi bisa digunakan lebih dari satu penumpang dalam sehari, sehingga utilisasi tempat duduk menjadi sangat optimal. “Okupansi yang sangat tinggi ini adalah bukti kepercayaan masyarakat terhadap KAI serta efektivitas pola operasi yang kami terapkan,” ungkap Anne Purba, Vice President Public Relations KAI.
KAI juga mengoptimalkan pelayanan dengan menambah petugas dan memperbanyak rangkaian kereta selama masa libur. Destinasi wisata seperti Yogyakarta, Surabaya, dan Bandung mengalami lonjakan penumpang yang signifikan, mendongkrak aktivitas pariwisata dan ekonomi daerah. Penumpang merasa nyaman dengan jadwal yang tepat waktu dan kemudahan akses yang ditawarkan kereta api.
Anne menegaskan bahwa KAI akan terus berkomitmen meningkatkan performa layanan, mulai dari kapasitas, ketepatan waktu, hingga kenyamanan dan keamanan operasional. “Kami akan terus menyesuaikan pola operasi dan meningkatkan pelayanan, terutama untuk menjawab lonjakan permintaan pada momen-momen liburan seperti ini,” tutupnya. Dengan komitmen tersebut, kereta api tetap menjadi pilihan utama selama libur Waisak.
(Redaksi)