Jakarta, 21 Juli 2025 – Peningkatan literasi keuangan masyarakat pedesaan mendapat perhatian khusus dalam Program Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang didukung PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Melalui pendekatan komprehensif dan berkelanjutan, BNI mengintegrasikan program edukasi keuangan dalam setiap aspek operasional koperasi untuk memastikan masyarakat memiliki pemahaman yang memadai tentang pengelolaan keuangan personal dan bisnis.

Inisiatif literasi keuangan BNI mencakup pelatihan manajemen keuangan koperasi, edukasi produk dan layanan perbankan, serta workshop perencanaan keuangan untuk anggota koperasi dan masyarakat umum. Sebagai pengelola 22 koperasi percontohan, BNI memastikan setiap unit dilengkapi dengan program edukasi yang disesuaikan dengan tingkat pemahaman dan kebutuhan spesifik masyarakat setempat.

Presiden Prabowo Subianto dalam peluncuran program di Klaten menekankan pentingnya pemberdayaan masyarakat melalui peningkatan pengetahuan dan keterampilan finansial. “Koperasi mengubah kelemahan menjadi kekuatan. Ini adalah jalan menuju kemerdekaan sejati, yakni kemampuan untuk menjamin kehidupan layak bagi seluruh rakyat Indonesia,” ungkap Presiden yang dihadiri ribuan peserta dari seluruh nusantara secara langsung dan virtual.

Okki Rushartomo selaku Corporate Secretary BNI menegaskan komitmen institusinya dalam meningkatkan kapasitas finansial masyarakat desa. “BNI siap mendukung koperasi desa tumbuh sebagai pilar ekonomi lokal yang mandiri dan inklusif. Kami hadir tidak hanya dengan pembiayaan, tetapi juga dengan solusi digital dan penguatan kelembagaan,” jelas Okki. Program literasi keuangan ini akan direplikasi di 80.000 koperasi target nasional, menciptakan masyarakat yang melek finansial dan mampu mengelola sumber daya ekonomi secara optimal untuk mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.

(Redaksi)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *