Jakarta, 25 Juli 2025 – Lonjakan transaksi digital menjadi salah satu faktor kunci kinerja PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk pada semester I 2025. Total transaksi digital (mobile banking, BNIdirect, wondr by BNI) mencapai Rp7.083 triliun, tumbuh rata-rata 45% YoY.
Wakil Direktur Utama Alexandra Askandar menyampaikan, “Digitalisasi tidak hanya meningkatkan volume transaksi, tetapi juga menekan biaya operasional dan mempercepat time-to-market produk.” Nasabah korporasi dan ritel sama-sama mengadopsi saluran digital BNI.
Likuiditas terjaga sehat dengan CASA 72,0% dan DPK Rp900 triliun. Penyaluran kredit tumbuh 7,1% YoY menjadi Rp778,7 triliun, dan rasio NPL tetap terkendali di 1,9%. Loan to Deposit Ratio 86,2% menunjukkan keseimbangan pendanaan.
Laba bersih konsolidasi semester I 2025 sebesar Rp10,1 triliun. “Peningkatan transaksi digital mengokohkan kinerja keuangan dan mendukung pertumbuhan berkelanjutan,” tutup Hussein Paolo Kartadjoemena. (Redaksi)