Jakarta, 25 Agustus 2025 – Lebih dari 5.000 pelari siap menaklukkan rute sejauh 180 kilometer dalam wondr ITB Ultra Marathon 2025, yang berlangsung dari Jakarta ke Bandung. Event ini menjadi salah satu ajang lari ultra terbesar di Indonesia dan menguji ketahanan fisik serta mental peserta.
Event yang dijadwalkan pada 26–28 September 2025 ini melintasi medan menantang Bogor, Puncak, dan Cianjur dengan batas waktu penyelesaian 40 jam. Peserta dapat memilih kategori individu maupun estafet tim dengan 2, 4, 8, hingga 16 pelari, sehingga partisipasi dapat menjangkau berbagai kalangan.
Direktur Kelembagaan BNI, Eko Setyo Nugroho, menekankan, “Melalui kegiatan ini, BNI terus berupaya menghadirkan inovasi yang tidak hanya terbatas pada layanan keuangan, tetapi juga memberi nilai tambah bagi masyarakat lewat dorongan gaya hidup sehat dan inklusif.”
Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, mengingatkan masyarakat tentang pentingnya olahraga. “Kalau mau hidup sehat, kita harus berolahraga minimal 30 menit sehari, lima hari seminggu. Itu aturannya dari WHO. Semoga event ini bisa terus berlanjut setiap tahun,” katanya. Menurutnya, kegiatan semacam ini mendukung peningkatan angka harapan hidup Indonesia, yang kini mencapai 76 tahun.
Event ini juga menjadi wadah bagi BNI Group membangun ekosistem gaya hidup sehat berbasis layanan keuangan. BNI Life memberikan perlindungan kecelakaan, pemeriksaan kesehatan gratis, serta promo cash reward untuk produk asuransi bagi para peserta.
Para pelari akan menghadapi rute panjang dan medan berat yang menguji stamina, fokus, dan kerja sama tim, terutama untuk kategori estafet. Tantangan ini mendorong peserta mengatur energi dan strategi agar mampu menyelesaikan lomba.
Dengan dukungan penuh dari BNI dan ITB, wondr ITB Ultra Marathon 2025 diharapkan menjadi ajang tahunan yang menginspirasi masyarakat untuk hidup lebih sehat, aktif, dan disiplin dalam menjaga kesehatan. (Redaksi)

